19 Okt 2014

Mulai Ngeblog Dengan Bismillah

Setiap orang saya yakini punya motivasi tersendiri untuk ngeblog. Memulai ngeblog berarti memulai menulis. Ini berarti sama halnya dengan Anda menyiapkan mental diri sendiri dalam hal memulai, meramu dan mengakhiri tulisan itu.

Meski dalam era kekinian visi ngeblog mayoritas orang adalah untuk menghasilkan uang, tetap saja intinya adalah menulis. Tanpa ada ketulusan dalam menulis, ngeblog akan menjadi pekerjaan sia-sia.Mungkin pengalaman saya berikut ada yang bisa diambil manfaat alias kegunaannya;



Pertama, mulai ngeblog degan bismillah

Kedua, jangan berhenti menulis saat ide mulai menipis

Ketiga, mulai menulis dari hal yang sederhana dan dikuasai

Keempat, kembangkan ide menulis dengan menggabungkan pengalaman dan hasil membaca, mendengar dan fakta sesungguhnya

Kelima, evaluasi hasil tulisan dengan mempertimbangkan manfaat tulisan bagi orang banyak


Membuat sebuah tulisan tidaklah sulit, apalagi jika dimulai dengan ketulusan. Modal ketulusan itulah yang akan melahirkan orisinalitas sebuah karya. Tulisan yang orisinil telah mencerminkan kualitas kepribadian anda. Dari kepribadian yang berkualitaslah akan lahir tulisan-tulisan baru yang menginspirasi banyak orang. 

Seorang diantaranya adalah Kang Yudiono  yang berhasil menginspirasi saya. Jadi, kapan anda mulai ngeblog?

Cara Kang Yudiono Menghasilkan 620 juta Dari Ngeblog

Bagi sebagian orang awam -seperti saya khususnya- kemungkinan judul diatas tidaklah begitu menarik. Kenapa? Pertama, kata 'ngeblog' sendiri masih terasa asing dan ambigu. 

Asing karena mungkin kita memang tidak bergelut di dunia itu. Asing karena kata 'ngeblog' itu jarang kita dengar apalagi jika dikaitkan dengan aktifitas kita sehari-hari. Ambigu karena mungkin kita sering dengar kata itu tapi tidak terlalu paham artinya. 

Ngeblog itu sebenarnya menulis apa?untuk siapa?mengapa ngeblog?ngeblog itu sama dengan main game kah?ngeblog itukan menulis di blogspot ya?memangnya ngeblog bisa menghasilkan uang?Sekian banyak pertanyaan itu malah memotivasi saya untuk mulai ngeblog dan ini menjadi tantangan tersendiri.

Saya hampir tidak pernah menemukan arti kata 'ngeblog' yang disepakati oleh para blogger. Kenapa?Sederhana saja. Ya karena selama hampir tujuh tahun saya menulis di blogspot saya tidak pernah mau tahu tentang arti kata itu. Bagi saya, ngeblog cukup diartikan dengan satu kata: menulis. Menulis sesuatu yang memang ingin saya tulis, idealis.

Saya menganggap ngeblog sebagai kegiatan menulis yang biasa saja seperti halnya menulis di buku diary. Apa yang ingin saya tulis ya saya tulis, tidak ada yang begitu spesial. Semua mengalir apa adanya, tanpa ada target ini dan itu, harus begini atau begitu. Meskipun lambat laun saya semakin bergairah menulis karena mengenal adanya 'page views' dan 'histats'. Tapi tetap, idealisme saya menulis dengan kejujuran tak pernah luntur.

Pengunjung yang dengan sengaja/tidak sengaja mampir ke blog saya dan sempat membaca beberapa tulisan saya, saya ucapkan terima kasih. Karena dengan kalian mampir, blog saya jadi seperti bernyawa sehingga akhirnya tumbuh pula rasa tanggung jawab saya pada tulisan yang pernah saya buat. Meski demikian, saya tidak pernah mempersoalkan berapa jumlah pengunjung ke blog saya. Saya cuma berharap semoga tulisan saya membawa manfaat buat yang membacanya.

Satu bulan terakhir ini, hampir setiap harinya saya 'nyangkut' di blogodolar. Saya tidak ingat keyword apa yang saya ketikkan di google sehingga saya bisa bersentuhan dengan blogodolar. Tapi membaca tulisan sang empunya blog -kang Yudiono- membuat saya terhipnotis. Saya sempat merenung kenapa saya jadi seperti jatuh cinta:

  • Bisa jadi karena cara penyajian tulisannya yang singkat, padat dan jelas
  • Mungkin juga karena tulisannya bermanfaat
  • Barangkali karena tulisannya orisinil, penuh kejujuran
  • atau jangan-jangan saya membaca karena dollar?
Sampai tulisan ini diketik, saya belum bisa memastikan apa jawaban yang tepat untuk pertanyaan yang saya buat sendiri. Kedengarannya lucu memang. Sama halnya ketika jari tangan ini menulis judul 'Cara Kang Yudiono Menghasilkan 620 juta Dari Ngeblog'. 

Tidak Perlu Menunggu 24 Jam Untuk Disetujui Infolinks

Akhirnya judul di atas saya tulis sebagai ungkapan rasa kegembiraan saya, setelah tidak sengaja blog berbahasa Inggris drama for kids yang iseng iseng saya daftarkan tiba-tiba disetujui infolinks. Blog yang jarang saya update tersebut tak disangka bisa dengan mudah disetujui. Apa Rahasianya?

Tidak sampai 24 jam, saya sudah melihat iklan infolinks bermunculan di blog saya. Sejujurnya ini agak membingungkan karena sebagian besar blog tersebut berisi gambar dan video kegiatan. Bisa dibilang artikelnya sendiri kurang dari 40 persen dari keseluruhan isi blog, bahkan mungkin kurang. Hebat ya? Saya jadi berasumsi jika infolinks itu baik hati dan tidak sombong. Hahay!

Ini adalah kali pertama saya memonetisasi blog dengan infolinks. Kata para master sih infolinks cukup menjanjikan mendatangkan pundi-pundi dolar ke kantong kita. Meskipun sebetulnya untuk saat ini saya belum terlalu serius ke arah sana. Motivasi saya saat ini hanya ingin membuktikan kalau daftar infolinks itu tidak serumit adsense. Saya puas karena bisa membuktikannya sendiri. Untuk ke depannya saya masih mau belajar dulu bagaimana cara monetisasi infolinks dengan baik dan benar. Kedengarannya cukup serius bukan?
Kembali ke judul diatas, saya coba menerka faktor apa yang menyebabkan infolinks begitu percaya pada blog saya yang satu itu. Entah benar atau tidak, berikut beberapa faktor yang menurut analisa saya membuat infolinks terpesona:

Konten Blog

Konten blog yang saya bangun tersebut memang disajikan dalam bahasa Inggris. Meskipun sejujurnya bahasa Inggris saya jauh dari sempurna. Itu mengapa sebabnya di awal saya katakan bahwa konten blog saya minim tulisan alias lebih banyak visualnya. Blog ini juga awalnya dibuat bukan untuk dimonetisasi dengan gaya apapun, termasuk infolinks. Dalam bahasa sederhananya, blog ini sekedar dokumentasi. Dokumentasi proses mengajar saya selama beberapa tahun belakangan. Tadinya saya berfikir kalau kontennya tidak akan  'nyambung' dengan penyedia iklan infolinks. Tapi ternyata saya salah atau mungkin infolinks yang hanya melihat bahasa kontennya saja. 


Usia Blog 

Blog tersebut saya gulirkan sekitar tahun 2007 setelah sebelumnya saya lebih dulu membuat satu blog personal saya. Bayangkan selama hampir tujuh tahun ngeblog saya sama sekali tidak mengenal apa yang namanya monetisasi (baru tahun ini dikasih hidayah). Ya karena memang bagi saya ngeblog berarti menulis, bukan mencari dolar. Namun ke depannya saya ingin bereksperimen untuk membuat blog baru berbahasa Inggris lainnya dan langsung mendaftarkannya ke infolinks. Ini untuk mengobati rasa penasaran saya apakah usia blog mempengaruhi tingkat approval. Jika ternyata blog baru saya tersebut disetujui infolinks maka ini bisa menjadi motivasi tersendiri untuk para pemula, seperti saya khususnya.


Navigasi Blog

Saya mengartikan kata 'navigasi' secara sederhana saja: petunjuk. Pengunjung dapat mencari dengan mudah halaman yang mereka inginkan. Ada tiga petunjuk yang menurut saya penting bagi pengunjung, yakni kategori, pencarian dan 'archieve'. Kebetulan dari awal blog saya sudah diset sedemikian rupa.


Pengunjung

Pengunjung, yang lebih sering disebut 'visitor' sangat mempengaruhi keaktifan blog kita di mata mesin pencari. Sebetulnya, saat saya mendaftar infolinks, trafik (visitor dan page views) blog saya biasa-biasa saja, mungkin kurang dari 50 per harinya. Untuk blog yang jarang di update, ini sudah cukup menggembirakan. Berhubung saya tidak terlalu memperhitungkan ini saat mendaftar infolinks, jadi saya tidak tidak terlalu tahu persis berapa besar trafik yang disyaratkan Infolinks.

Nah, jika Anda merasa pernah memiliki blog berbahasa Inggris dengan konten yang tidak pernah diupdate, jangan berkecil hati. Siapa tahu Anda seberuntung saya. Tidak ada salahnya untuk menengok kembali blog lama Anda dan mencoba memotisasinya dengan Infolinks. Siapa tahu blog anda disetujui infolinks lebih cepat dari saya. Ada yang memiliki pengalaman sama dengan saya?Tidak perlu menunggu 24 jam untuk berbagi cerita. Silahkan.